Kisah Patung Kucing Dan Anjing Dari Berbagai Negara
Di berbagai belahan dunia ada beberapa patung berbentuk anjing dan kucing yang menjadi yang menjadi salah satu daya tarik para wisatawan yang mengunjungi daerah tersebut. Banyak diantaranya dibuat sebagai penghormatan atas jasa-jasa ataupun kesetiaan dari hewan itu.
Jadi, jika
Anda seorang pecinta binatang dan sedang berkunjung ke salah satu
negara berikut ini, maka Anda harus datang ke tempat dimana patung ini
berada.
1. Balto di Central Park, New York City
1. Balto di Central Park, New York City
Patung anjing berjenis Siberian Husky bernama
Balto ini telah menjadi perhatian sejak film animasinya ditayangkan
pada tahun 1995. Film ini menceritakan kisah keberanian seekor anjing
kereta luncur yang menghadapi cuaca yang ekstrim untuk mengirimkan
antitoxin guna menyelamatkan nyawa manusia dari epidemi dipteri. Film
ini diangkat dari kisah nyata perjuangan anjing kereta luncur pada
musim dingin tahun 1925.
Patung Balto
ini di desain oleh pematung Frederick Roth dan telah menjadi daya
tarik tersendiri bagi orang-orang yang ada di Central Park. Monumen ini
berada dekat kebun binatang anak Tisch, East Drive di 67th Street.
2.
Owney di Museum Pos Nasional, Washington D.C
Di museum pos di Washington D.C Anda bisa
melihat sebuat patung anjing yang diawetkan bernama Owney. Anjing ini
memiliki jasa besar sebagai pekerja pos Amerika yang telah mengirimkan
surat ke seluruh Amerika, Kanada, dan Meksiko di tahun 1800-an. Anjing
ini juga telah berkeliling dunia dengan mengikuti kapal U.S Mail dengan
menempuh jarak lebih dari 143.000 mil (sekitar 230 ribu km).
Nasib naas
harus dialami anjing ini, karena di bulan Juli tahun 1987, Owney mati
dengan luka tembak. Setelah kematiannya para petugas pos menyumbangkan
uang untuk mengawetkan tubuh Owney sehingga sekarang Anda masih bisa
menyaksikan anjing ini di museum pos yang terletak di 2 Massachusetts
Avenue. NE Washington, D.C.
3.
Old Shep di Fort Benton, Montana
Old Shep adaah seekor anjing milik seorang
gembala yang bekerja di Montana pada tahun 1930-an. Ketika majikannya
meninggal di tahun 1936, anjing ini mengikuti peti matinya sampai naik
ke kereta, namun tidak diijinkan untuk menemani selama perjalanan.
Kemudian, selama enam tahun berikutnya, anjing ini terus menunggu di
stasiun untuk menunggu majikannya kembali, namun sayang Old Shep mati
tertabrak oleh sebuah kereta yang lewat. Sebagai bentuk penghargaan
atas kesetiaan anjing ini, pada peringatan kematiannya yang ke-50, kota
Fort Benton memutuskan untuk mendirikan tugu peringatan.
Monumen ini
berdiri sepanjang tanggul sungai Missouri di situs Shepherds Court di
seberang hotel Grand Union. Kuburan Old Shep ada di ujung utara kota di
atas bukit dengan pemandangan stasiun kereta api dekat Sinyal Point
Golf Club.
4.
Patsy Ann di Juneau, Alaska
Patsy Ann adalah anjing jenis bull terrier
yang sampai hari berdiri sebagai penyambut resmi di Ibu Kota Alaska.
Meskipun tuli sejak lahir, dia bisa “mendengar” klakson kapal saat
mendekati pelabuhan, bahkan jauh sebelum kapal itu terlihat. Dahulu
Patsy Ann menjadi sinyal lokal ketika kapal datang, dengan bergegas ke
dermaga untuk menyambut kru pada saat kedatangan.
Contoh lain
dari indera keenam anjing ini adalah ketika petugas pelabuhan
memberikan informasi yang salah namun Patsy Ann tidak berkumpul dengan
kerumunan di dermaga yang salah dan malahan pergi untuk menunggu di sisi
yang benar. Anjing ini mati di lorong Longshoremen di pelabuhan pada
tanggal 30 Maret 1942.
50 tahun
setelah kematiannya, pematung Anne Burke Harris membuat patung perunggu
dari anjing yang sekarang duduk di dermaga, menyambut ratusan kapal
pesiar yang berlabuh di sini setiap tahun.
5.
Greyfriars Bobby, Edinburgh, Skotlandia
Monumen dari anjing jenis skye terrier ini
didirikan atas kesetiaan dan keberaniannya menjaga kuburan pemiliknya,
John Gray selama 14 tahun. Monumen ini telah menjadi tempat suci bagi
pecinta anjing yang ingin memberi penghormatan terhadap loyalitas
anjing tersebut. John Gray sendiri adalah petugas kepolisian yang
bekerja di di Edinburgh sebagai penjaga malam.
Patung
anjing Greyfriars Bobby berdiri di sudut Candlemakers Row dan jembatan
Raja George IV di Edinburgh. Bobby mati pada tanggal 14 Januari 1872,
dan dikuburkan di dekat tuan tercintanya di Kirkyard Greyfriars.
6.
Kucing Dick Whittington, London, Inggris
Kisah mengenai Dick Whittington, seorang
pedagang kaya yang menjabat tiga periode sebagai Lord May of London di
akhir abad ke-14 dan di awal abad ke-15 telah mengilhami banyak cerita
legendaris dimana kucingnya adalah bintang.
7. Just Nuisance,
Kota Simon, Afrika Selatan
Just Nuisance
adalah anjing great dane yang dari 1939-1944 melayani HMS Afrikander,
sebuah Angakatan laut kerajaan yang didirikan di kota Simon, pantai
Afrika Selatan. Just Nuisance adalah satu-satunya anjing yang pernah
secara resmi terdaftar di Angkatan Laut kerajaan Inggris. Ketika mati
pada tahun 1944, ia dikuburkan dengan upacara militer penuh.
Patung
peringatannya berdiri di Jubilee Square di jantung Kota Simon, yang
saat ini merupakan rumah angkatan laut Afrika Selatan dan menjadi
atraksi wisata yang populer di kota pelabuhan.
8.
The Great Cat di Kuching, Malaysia
Patung kucing
besar yang berwarna-warni bisa anda temui di seluruh kota Kuching,
ibukota propinsi Sarawak di Malaysia, namun yang paling terkenal
terletak di persimpangan jalan Padungan dan jalan Tengah di jantung
kota. Sekarang, kota ini adalah rumah bagi koleksi memorabilia kucing
terbesar di dunia yang ada di Cat Museum, Petra Jaya, Kuching. Bangunan
ini tampak seperti kapal luar angkasa, tetapi sebenarnya berdasarkan
desain topi melanau tradisional.
Museum
ini buka dari Selasa sampai Minggu mulai pukul 09:00-17:00 waktu
setempat. Tiket masuk gratis, tapi ada biaya untuk menggunakan kamera
atau video kamera di dalamnya.
9.
Trim di Sydney, Australia
Trim adalah
kucing kapal yang terkenal bersama majikannya, penjelajah Matthew
Flinders yang memetakan pantai benua di tahun 1800-an. Sayang nasib
trim tidak semulus kisahnya karena ia kemudian dicuri dan dimakan oleh
budak lapar. Kini patung untuk menghormatinya berada di ambang jendela
dari Perpustakaan Negara Bagian New South Wales pada Macquarie Street,
Sydney, dengan patung Matthew Flinders di dekatnya.
10. Hachiko di Tokyo, Jepang
Setiap hari, ribuan
penumpang dan wisatawan berjalan melewati patung perunggu seukuran
manusia dari Akita bernama Hachiko di stasiun keret Shibuya yang sibuk
di Tokyo. Hachiko adalah seekor anjing milik Hidesaburo Ueno, seorang
profesor di Tokyo University yang naik kereta di stasiun ini setiap
hari. Setiap hari pula Anjing ini akan menunggu majikannya setelah
pulang. Pada tahun 1925, ketika Hachiko berumur dua tahun, Ueno jatuh
sakit dan meninggal, ia kemudian tidak pernah kembali dari kerjanya.
Namun demikian, Hachiko setia dan terus berjaga setiap hari, menunggu
tuannya selama 10 tahun.
Pada tahun 1934, sebuah patung didirikan untuk menghormati
Hachiko’s. Anjing ini juga hadir pada peresmian tersebut. Hachiko mati
pada tahun berikutnya, pada tanggal 8 Maret 1935. Tempat patung ini
berada kemudian menjadi tempat pertemuan populer bagi wisatawan di
kota. Boneka Hachiko masih dapat ditemukan di Museum Sains Nasional
Jepang di Tokyo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar